[ad_1]

1. Chipset yang Sedikit Lampau

Samsung Galaxy A20s

Samsung Galaxy A20s hadir dengan chipset Snapdragon 450. Chipset ini dibangun dengan proses fabrikasi 14nm. Tidak ada yang salah dengan chipset ini tetapi perlu diingat Snapdragon 450 adalah chipset lama. Di saat ponsel lain hadir dengan chipset baru dengan proses fabrikasi 12nm atau kurang, Samsung malah memakai Snapdragon 450 yang sudah ketinggalan.

Untuk performanya, Snapdragon 450 memang lumayan. Tapi untuk kelas harganya bukan yang terbaik. Simak nilai Antutu dari Samsung Galaxy A20s berikut ini.

antutu samsung galaxy a20s

*sumber: https://www.youtube.com/watch?v=SSkxx1LHDwY

Terlihat jika Antutu dari Samsung Galaxy A20s ini ada di angka 70 ribuan. Angka yang tidak jauh berbeda dengan ponsel yang memakai chipset Helio P22 yang diproses dengan fabrikasi 22nm.

Memang, chipset ini cukup mumpuni untuk penggunaan dasar. Tapi jelas tidak ada yang istimewa dari sebuah ponsel yang memakai chipset cukup lampau. Niko dari Obat Gaptek aja “garuk-garuk kepala” melihat chipset yang dipakai ponsel ini. Meskipun menurut dia, chipset yang digunakan ini tergolong enak-enak aja. Tapi jelas untuk bermain PUBG Mobile dan gim dengan grafis berat lainnya, performanya kurang nendang.

2. Mudah Tinggalkan Sidik Jari

Samsung Galaxy A20s

Samsung Galaxy A20s memang memiliki desain yang menarik. Sayangnya, bodi belakang ponsel ini rentan terkena bekas sidik jari. Hal ini seperti yang dikeluhkan oleh Tabloidpulsa. Menurut Tabloidpulsa, kover bodi belakang ponsel ini selalu meninggalkan bekas sidik jari.

Kekurangan lain dari Samsung Galaxy A20s adalah tidak adanya LED notifikasi. Karena ponsel ini tidak menawarkan panel AMOLED dan tidak ada fitur always-on-display, jelas fitur LED notifikasi tergolong sangat dibutuhkan.



[ad_2]