[ad_1]
Indonesia kedatangan sebuah HP asal merk Prancis bernama Wiko. Kendati namanya kurang menggema di Tanah Air, kedatangan Wiko Y61 pada Oktober 2020 sungguh sebuah kabar baik bagi konsumen Indonesia. Pasalnya, harganya yang begitu murah namun tetap menawarkan sejumlah keunggulan membuat ponsel ini sungguh sesuai dengan selera pasar.
Dengan banderol harga Rp975 ribu, mungkin sebagian warga ada pula yang skeptis. Soalnya kebanyakan ponsel di harga segini memang lekat dengan identitas “murahan” jika dilihat dari fiturnya. Tapi, jangan buru-buru judge ponsel ini sebelum tahu seluk beluknya. Untuk itu, kami sajikan beberapa kelebihan dan kekurangan Wiko Y61. Siapa tahu, HP ini justru akan cocok menjadi daily driver Anda.
Spesifikasi Wiko Y61
- Layar: IPS LCD 6 inches
- Chipset: Mediatek MT6761WE
- CPU: Quad-core 1.8 GHz
- GPU: PowerVR GE8300
- RAM: 2 GB
- Memori Internal: 32 GB
- Memori Eksternal: microSD (dedicated slot)
- Kamera Belakang: 8 MP
- Kamera Depan: 5 MP
- Baterai: 3000 mAh battery
Spesifikasi selengkapnya…
Kelebihan Wiko Y61
Tak kenal maka tak sayang. Untuk itu, yuk kenali beberapa poin kelebihan dari Wiko Y61 di bawah ini! Kira-kira apa yang membuatnya layak dilirik?
1. Memori Internal Besar di Kelasnya
Memang tidak banyak yang bisa diharapkan pada ponsel di harga Rp900 ribuan. Umumnya, ponsel di harga segini hanya menghadirkan memori internal 16 GB, tidak bisa dibilang cukup untuk kebutuhan zaman sekarang.
Nah, dengan ponsel Wiko Y61, setidaknya Anda bisa bernafas sedikit lebih lega. Tentu saja, hal ini karena ponsel murah tersebut sudah hadir dengan memori internal berukuran 32 GB. Artinya, kemampuannya dalam menampung banyak aplikasi dua kali lipat lebih baik dari kebanyakan pesaingnya.
2. Menghadirkan Tombol Google Assistant
Sekarang, ekosistem IoT (Internet of Things) sedang berkembang begitu pesatnya. Kini orang bisa menyalakan lampu, mematikan TV, atau mengetahui rute jalan berkat bantuan Google Assistant. Tidak tanggung-tanggung, pengguna smartphone bahkan bisa memberikan perintah via suara tanpa mengetik.
Itulah kehebatannya Google Assistant. Nampaknya, pengembang ponsel Wiko melihat potensi dari Google Assistant ini, sampai-sampai menyuguhkan tombol khusus untuk mengaktifkannya. Tombol ini terletak di bagian samping kiri bodi.
Sebuah fitur unik yang layak diapresiasi. Soalnya, hal ini membuka kesempatan baru agar pengguna bisa lebih memanfaatkan Google Assistant dengan cara berbeda. Misalnya, alih-alih harus melakukan long tap pada tombol Home, sekali tekan pada tombol khusus akan langsung memunculkan Google Assistant.
Anda pun tak perlu lagi repot mengatakan “OK Google”. Tinggal tekan tombol ini dan fitur bernama Walkie Talkie akan menyala, memungkinkan pengguna untuk melakukan input dengan kalimat panjang (seperti saat hendak mengirimkan e-mail atau SMS).
Anehnya, tidak banyak ponsel lain yang menawarkan fitur ini, hanya segelintir ponsel Vivo, Xiaomi dan beberapa produk Nokia saja. Semoga saja fitur pada Wiko Y61 ini bisa jadi trendsetter untuk para brand pesaing yang lebih ternama, yang seharusnya justru lebih terdepan dalam hal kebutuhan pengguna.
3. Ukuran Layar Cukup Lebar
Sebagai alat elektronik yang seringkali dijadikan penunjang hiburan, sebuah ponsel selayaknya disuguhkan dengan ukuran layar yang lebar. Kendala datang di kala ponsel dengan harga di bawah Rp1 jutaan tidak sanggup memenuhi kebutuhan ini.
Tentu berbeda dengan Wiko Y61. Layarnya menggunakan panel IPS dengan ukuran 6 inci (pembulatan). Kendati tidak sebesar ponsel-ponsel di harga yang lebih mahal, setidaknya Wiko Y61 ini lebih unggul dibanding Samsung Galaxy A01 Core dengan layar 5,3 incinya.
4. Ada Fitur Face Unlock
Membuka kunci layar ponsel dengan sidik jari memang keren, tapi lebih canggih lagi kalau ponsel murah sudah ada fitur Face Unlock-nya. Sekalipun di harga yang begitu terjangkau, rupanya Wiko Y61 tetap mampu mengikuti kebutuhan zaman dengan menawarkan fitur pembukaan kunci ini.
5. Berjalan pada Android 10 Go Edition
Tidak ada siapapun yang suka HP lemot. Kata “lemot” sendiri tidak hanya berkaitan dengan performa game saja, melainkan juga pengoperasian ponsel sehari-hari seperti membuka aplikasi, berselancar di internet, dan lain sebagainya. Khususnya ponsel murah, biasanya pengguna kepentok dengan chipset dan ukuran RAM yang kurang mumpuni.
Well, terlepas dari kekurangan Wiko Y61 di bagian performa hardware, setidaknya ponsel ini sudah dibekali dengan sistem operasi yang begitu ringan, yakni Android 10 Go Edition. Bisa dibilang, Go Edition ini merupakan versi ringan dari Android versi biasa.
Kendati sebagian fiturnya ada yang hilang (contohnya seperti fitur picture in picture), tapi selebihnya Anda tetap dapat merasakan pengalaman yang sama. Google Play Store akan cenderung “menyeret” Anda untuk menginstal aplikasi-aplikasi versi Lite, seperti YouTube Go, Google Go, Spotify Lite, dan sebagainya.
Tapi jangan khawatir, karena versi reguler juga masih bisa dicari melalui pencarian kata kunci di Play Store. Android mengklaim kalau Go Edition ini 15% lebih cepat saat proses booting, sungguh sistem operasi ideal bagi ponsel dengan RAM 2 GB atau kurang.
6. Kamera Cukup Bagus
Tentu bagi Anda yang ingin ponsel dengan kamera bagus namun tetap murah, Wiko Y61 ini bisa dijadikan pilihan. Punya kamera belakang 8 MP dan kamera depan 5 MP, mungkin sekilas tampak bahwa hasil kameranya tidak akan begitu layak.
Tapi siapa sangka, konfigurasi Single Camera-nya mampu menghasilkan foto berkualitas, lho! Dengan syarat, kondisi pencahayaan harus cukup karena performa low light-nya sangat minim, seperti yang bisa diekspektasikan dari HP semurah ini.
Kemampuan videonya juga tetap mampu merekam hingga resolusi 1080p. Namun sayangnya, kamera pada Wiko Y61 memang tidak menyuguhkan fitur autofokus sehingga akan sulit bagi Anda menangkap hasil foto dengan objek yang tajam.
Kamera Wiko Y61 menggunakan sensor CMOS. Beberapa fiturnya antara lain pengaturan white balance, mode HDR, pengaturan ISO, scene mode, dan lain-lain. Wiko Y61 juga bisa melakukan zoom digital hingga 4x. Overall, masih terbilang cukup oke untuk harga segini. Soalnya Advan G5 Elite saja masih menawarkan kamera belakang 5 MP. Berikut adalah sampel foto dari Wiko Y61.
* sumber: liveatpc.com
* sumber: hasil%20kamera%20wiko%20y61
Kekurangan Wiko Y61
Harganya yang begitu terjangkau membuat Wiko Y61 harus dirilis dengan beberapa kekurangan tertentu. Simak poin-poin berikut ini.
1. Belum Pakai Desain Layar Infinity U
Sekarang ini, bisa dihitung jari HP mana saja yang masih pakai desain layar Full View, alias menyisakan bezel di bagian atas dan bawah. Soalnya desain layar seperti ini memang sudah terbilang kuno, karena tidak memanfaatkan keseluruhan ruang di bagian depan ponsel untuk layar.
Sayangnya, Wiko Y61 ini masih pakai Full View, tidak seperti beberapa pesaingnya (Redmi 9A contohnya) yang sudah menggunakan layar Infinity U, atau yang biasa disebut waterdrop notch. Hal ini kembali juga sih ke preferensi masing-masing. Sebagian ada yang berkata kalau layar Full View lebih enak karena tidak ada lensa depan yang ganggu pandangan.
Sebagian lagi ada yang bilang layar berponi itu lebih nyaman, karena layarnya bisa jadi lebih besar dari yang seharusnya. Anda termasuk yang mana, nih?
2. Kapasitas Baterai Tidak Memadai
Satu hal yang cukup penting dari sebuah HP adalah ketahanan baterainya. Memang sih ada harga ada barang, dan pepatah ini cukup tercermin pada kapasitas baterai Wiko Y61 yang terbilang kecil, yakni 3.000 mAh. Anda bisa saja menganggap hal ini bukan sebagai kekurangan mengingat Samsung Galaxy A01 Core yang jadi pesaingnya pun punya kapasitas baterai yang sama.
Tapi, sebenarnya sih tidak mustahil untuk menghadirkan baterai besar di harga segini. Soalnya Anda hanya perlu menaikkan budget sedikit saja, sudah terbeli Redmi 9A dengan baterai 5.000 mAh. Juga, ada Infinix Hot 9 Play seharga Rp1,2 jutaan yang baterainya 6.000 mAh.
Tidak muluk-muluk sih, Wiko Y61 yang harganya Rp900 ribuan tidak perlu menghadirkan 5.000 mAh, tapi mungkin akan lebih keren lagi kalau baterainya 4.000 mAh atau setidaknya 3.500 mAh, supaya HP bisa sedikit lebih lama lagi saat penggunaannya.
3. Ukuran RAM Kalah Saing
* sumber: liveatpc.com
Sekalipun ponsel ini dibekali dengan Android 10 Go Edition, RAM-nya yang hanya sebesar 2 GB tetap menjadi kabar buruk. Kebutuhan akan RAM besar begitu urgen saat ini. Akan sulit melakukan banyak aktivitas sekaligus kalau aplikasi yang berjalan di belakang selalu ter-kill. Kalau soal urusan RAM, bahkan Advan G5 Elite yang merupakan produk lokal lebih unggul dengan membawakan kapasitas 3 GB.
4. Resolusi Layar Rendah
* sumber: liveatpc.com
Layar tak hanya harus besar untuk memaksimalkan experience, tapi juga harus mampu memberikan ketajaman yang baik. Apa daya. Wiko Y61 ini layarnya hanya beresolusikan 480p saja. Sejauh ini, kami hanya menemukan segelintir ponsel yang mempunyai resolusi layar serendah ini, tidak seperti ponsel kebanyakan yang sudah 720p atau bahkan 1080p.
Alhasil, Anda mungkin akan sedikit mengalami ketidaknyamanan karena konten visual yang ditawarkan tidak dapat tampil secara maksimal, baik itu saat penggunaan sehari-hari, menonton Netflix, dan bahkan bermain game.
Simpulan
Wiko Y61 termasuk sebuah pilihan ponsel murah yang menawarkan cukup banyak kebolehan. Di saat pesaingnya hanya menawarkan memori internal 16 GB, HP ini sudah selangkah lebih maju dalam memberikan internal 32 GB yang dapat menunjang produktivitas pengguna.
Memiliki tombol unik Google Assistant, HP yang berasal dari Prancis ini sungguh memiliki daya tarik tersendiri yang membuatnya menonjol di persaingan ponsel yang cukup ketat. Terlebih karena harganya yang begitu murah, nampaknya Wiko Y61 akan menjadi tantangan berat bagi produsen smartphone entry level seperti Redmi, Infinix, dan Advan.
[ad_2]